Resjembrana.bali.polri.go.id.com, Polda Bali, Polres Jembrana – Menyambut peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025 mendatang, Polres Jembrana menggelar lomba Pecalang tingkat Polres. Kegiatan penilaian berlangsung pada Kamis (12/6/2025) dan menyasar tiga wilayah Polsek antara lain, Pekutatan, Mendoyo, dan Jembrana.
Tim penilai dipimpin langsung oleh Kasat Binmas Polres Jembrana, AKP I Nyoman Pasar, SH., didampingi oleh KBO Binmas Ipda I Gst Arya Pernata, serta Kanit Bhabinkamtibmas Aiptu I Komang Sukanada, SH., MPDh.
Penilaian dimulai di Polsek Pekutatan, di mana Desa Adat Asahduren menjadi perwakilan peserta lomba. Dilanjutkan ke Polsek Mendoyo yang diwakili oleh Desa Adat Munduk Anyar, Kelurahan Tegalcangkring, serta terakhir di Polsek Jembrana oleh Desa Adat Dauhwaru.
Setiap kelompok terdiri dari 5 orang pecalang dengan empat aspek penilaian utama: sikap tampang, pengetahuan tentang tugas pokok dan dasar hukum pecalang, sarana dan prasarana, serta keterampilan praktik di lapangan.
AKP I Nyoman Pasar mengatakan, lomba ini bukan sekadar ajang unjuk kemampuan, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan pecalang sebagai mitra kamtibmas di lapangan.
“Lomba ini tidak hanya sekadar kompetisi, tapi juga kesempatan kita bersama untuk mengingat dan memahami kembali tugas, peran, serta dasar hukum yang menjadi landasan pecalang dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan adat,” ujar AKP I Nyoman Pasar di sela kegiatan.
Selama kegiatan, tim penilai turut didampingi oleh jajaran Panit Binmas dan para Bhabinkamtibmas di masing-masing wilayah. Di Polsek Jembrana, Kapolsek juga turut hadir mendampingi proses penilaian.
Lomba ini diharapkan menjadi wahana pembinaan serta pemberdayaan bagi pecalang dalam mendukung tugas-tugas kepolisian, khususnya dalam pemeliharaan keamanan berbasis adat di Kabupaten Jembrana. (zed)