Personel Polres Jembrana melalui Polsek Pekutatan bergerak cepat melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas setelah sebuah truk jenis Isuzu Tronton Tangki bermuatan semen curah sekitar 35 ton mengalami kerusakan gardan saat melintas di Jalan Raya Denpasar–Gilimanuk KM 65–66, tepatnya di tanjakan Rudias, Banjar Swastika, Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Selasa (4/11/2025) pagi.
Insiden itu terjadi sekitar pukul 05.50 Wita saat truk yang dikemudikan MA (30) melaju dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Pada saat melintas di lokasi yang merupakan jalur menikung dan menanjak, kendaraan tiba-tiba tidak mampu bergerak akibat mengalami kerusakan gardan. Sopir langsung mengganjal ban untuk mencegah kendaraan mundur dan menimbulkan bahaya.
Menerima laporan kejadian, petugas piket UKL III Polsek Pekutatan yang dipimpin Aiptu I Ketut Sudarsana segera mendatangi lokasi untuk melakukan pengamanan serta rekayasa lalu lintas buka-tutup, mengingat jalur tersebut merupakan akses utama dan cukup padat kendaraan.
Kapolsek Pekutatan, Kompol I Putu Suarmadi, S.H., M.H., keterangannya menegaskan bahwa kehadiran personel di lapangan merupakan bentuk tanggung jawab Polri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami tidak ingin kejadian ini mengganggu kelancaran aktivitas masyarakat. Karena itu, personel langsung mengatur arus lalu lintas dan memastikan situasi tetap aman serta kondusif,” ujar Kapolsek.
Sementara itu, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K. melalui Kasi Humas, IPDA I Putu Budi Arnaya, menyampaikan apresiasi terhadap langkah responsif anggota Polsek Pekutatan.
“Kesigapan anggota di lapangan menunjukkan komitmen Polres Jembrana dalam memberikan pelayanan terbaik dan hadir di tengah masyarakat saat dibutuhkan, dan bagi masyarakat jika menemukan potensi gangguan Kamtibmas, segera menghubungi layanan Call Center 110 ,” jelas Kasi Humas Polres Jembrana.
Proses pemindahan muatan ke truk lain dilakukan oleh pihak sopir sekitar pukul 10.05 Wita dan selesai pada pukul 11.15 Wita. Selanjutnya, kendaraan yang mengalami kerusakan berhasil dievakuasi dengan cara diderek ke lokasi aman.
Pukul 12.45 Wita, arus lalu lintas sudah kembali normal dan lancar.
Polres Jembrana mengimbau pengemudi truk dan kendaraan berat lainnya untuk selalu melakukan pengecekan kondisi kendaraan sebelum beroperasi, khususnya saat melintasi jalur menanjak dan rawan gangguan teknis di wilayah Jembrana.