
resjembrana,bali,go.id,Polda Bali, Polres Jembrana – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Polres Jembrana melalui Satuan Binmas memperkuat langkah preventif guna mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) di kalangan peternak sapi. Kegiatan ini dilakukan sebagai respons terhadap potensi meningkatnya lalu lintas dan transaksi hewan kurban.
Pada Kamis (22/5/2025), tim Sat Binmas yang dipimpin Kasat Binmas AKP I Nyoman Pasar, S.H., melaksanakan sambang dan edukasi langsung ke peternakan warga di Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ps. Kanit Bhabinkamtibmas Aiptu I Komang Sukanada, S.Pd.H., M.Pd., Ps. Kanit Bintibsos Aipda I Putu Agus Aprianta, dan Bhabinkamtibmas setempat Aiptu I Pande Gung Mahardika.
Dalam kunjungannya ke peternakan milik I Putu Sudi, tim melakukan pemantauan terhadap kondisi hewan serta menyampaikan edukasi terkait ciri-ciri PMK, langkah penanganan dini, dan pentingnya pelaporan jika ditemukan gejala penyakit.
“Pemeriksaan dini sangat penting. Kami imbau para peternak tidak menunggu gejala parah untuk bertindak. Segera laporkan jika ada tanda-tanda PMK agar bisa ditangani bersama,” ujar AKP I Nyoman Pasar.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengingatkan agar peternak memperhatikan aspek keamanan kandang, terutama di lokasi yang masih terbuka dan belum memiliki sistem pengamanan memadai.
Sementara itu, pemilik peternakan, I Putu Sudi, menyampaikan terima kasih atas kepedulian pihak kepolisian yang dinilainya sangat membantu dalam menjaga kesehatan ternak dan keamanan lingkungan.
“Kami merasa lebih siap menghadapi Idul Adha. Dengan dukungan Polres Jembrana, kami jadi lebih waspada terhadap risiko-risiko yang mungkin muncul,” ucapnya.
Polres Jembrana menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui pendekatan persuasif dan edukatif, demi menciptakan situasi yang aman dan sehat menjelang Idul Adha.